PERENUNGAN HATI



KATA HATI

Atas jerih payah ini, atas kesusahan ini, juga rasa sakit yang aku terima, semuanya telah menjadi pembelajaran tak ternilai. Meskipun kau rasa itu sakit, meskipun kau rasa itu sulit, atau bahkan kau merasa sangat sempit. Jangan pernah mengira bahwa kaulah orang yang paling sekarat hatinya, nyatanya di luaran sana masih banyak yang lebih sekarat hatinya, namun mereka masih tetap kokoh berdiri dan menjadi tangguh pribadinya. Sungguh kau hanya akan menjadi pribadi yang memprihatinkan jika hanya berbayang pada masa yang tidak menyenangkan. Karena kau lupa, kau tak pernah hitung betapa banyak nikmat yang masih kau terima, tidakkah itu membuat mu berfikir ?

Sungguh kau hanya akan menjadi pribadi yang menyedihkan jika hanya berpatung pada sedih yang kau rasa. Kau akan jadi pribadi yang memprihatinkan jika hanya terkungkung atas kesulitan yang mendera. Kau akan jadi pribadi yang hanya diberi belas kasih atas susah mu, bukan diberi kasih atas keteguhan hati mu.

Silahkan bangkit, silahkan berlari, orang lain tak berhak atas rasa bersemangat mu, orang lain pun tak berhak melarang tekad mu untuk berlari.

Keluarlah jika kau merasa pengap, hiruplah udara di luar yang membuat mu segar. Carilah tempat yang dapat membuat hati mu tenang. Namun, jangan sekali-kali kau terpedaya atas tipu muslihat dunia, karena itu hanya fana. 

Jika kau ingin terbang, maka biarlah angin turut membawa mu melayang bersamanya..

Jika kau ingin bersenandung, maka biarlah daun-daun itu turut mengiringi alunan derap detakkan kalbu mu..

Jadilah sebagaimana mimpi mu dahulu, jadilah kuat untuk menjadi sosok yang hebat. Dan jangan pernah sekali-kali engkau membiarkan hati mu kembali terbelenggu oleh rasa yang dapat menyayatnya. Biarkan jika itu telah terjadi. Tetaplah fokus pada tujuan yang kau cari.

Jika itu membuat hati mu pedih, tutup saja. Atau, anggap saja ia ikut menghilang terbawa angin pada saat kau melayang bersamanya. Namun, jika kau masih anggap itu sebagai pembalajaran, maka tatalah dengan rapih, biarkan menjadi pustaka untuk pribadi dan hati mu sendiri.

Lalu ingatlah untuk selalu miliki sikap syukur, atas segala rasa apapun yang kau benam dalam hati, sebab ia akan menjadi perisai bagi diri. Ingatlah bahwa Allah maha pembelas kasih, Allah itu mengetahui, dan Allah maha mengiringi.. dalam detak jantung mu, dalam denyut nadi mu, serta dalam setiap derap langkah mu.

Carilah apa yang ingin kau ketahui selagi masih dalam batas yang syar’i, namun jangan juga kau lupa bahwa Allah lah maha pemilik ilmu yang ingin kau ketahui.

Teruslah berjalan, teruslah berjuang. Tak perlu kau tengok ke belakang, lihatlah hari ini, dan jangan cemaskan masa depan. Ciptakan keteduhan di hati mu dan ketundukan dalam pandangan mu. Tak ada alasan untuk tidak bahagia, karena sesungguhnya kabahagiaan itu sendiri telah menunggu mu untuk menyambutnya.

Semoga Allah Subhanahu Wata’ala senantiasa memberikan hidayah, ridho, dan barokah_Nya dalam kehidupan pribadi ini.
Allahumma Amiin..

Komentar

Postingan Populer